BOJONEGORO – Komandan Korem (Danrem) 082/CPYJ, Kolonel Inf Batara Alex Bulo, bersama Kelompok Tani (Poktan) Sarimulya 1 dan 2, memimpin panen raya padi Masa Tanam (MT) kedua di atas lahan seluas 230 hektar di Desa Mulyorejo, Kecamatan Balen, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, pada Rabu (15/1/2025).

Dalam kesempatan tersebut, Danrem 082/CPYJ menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada para petani Desa Mulyorejo atas keberhasilan mereka dalam mengelola lahan produktif yang menghasilkan panen raya padi yang melimpah. Ia juga mendorong para petani untuk terus meningkatkan produktivitas guna mendukung terwujudnya swasembada pangan.

“Kabupaten Bojonegoro telah menjadi salah satu lumbung padi terbesar di Jawa Timur, menempati posisi ketiga setelah Lamongan dan Ngawi. Saya sangat mengapresiasi semangat dan dedikasi para petani Desa Mulyorejo yang berhasil memanfaatkan lahan seluas 230 hektar ini dengan optimal,” ujar Kolonel Batara Alex Bulo.

Kepala Desa Mulyorejo, H. Subekhan, menyambut baik kehadiran Danrem 082/CPYJ beserta jajaran TNI Kodim 0813 Bojonegoro, serta jajaran Forkopimda Kabupaten Bojonegoro. Ia berharap dukungan tersebut dapat memberikan motivasi baru bagi Pemerintah Desa dan para petani dalam mewujudkan program ketahanan pangan nasional.

Baca juga:

“Alhamdulillah, hasil panen kali ini diperkirakan mencapai 1.800 ton dari lahan seluas 230 hektar. Kami berharap kontribusi ini dapat mendukung program ketahanan pangan nasional yang dicanangkan pemerintah,” ungkap Subekhan.

Komitmen serupa juga disampaikan oleh Dandim 0813 Bojonegoro, Letkol Czi Arief Rochman Hakim, SE., MM., yang menyatakan bahwa Kodim 0813 akan terus mendukung program ketahanan pangan nasional. Para Babinsa Kodim 0813 secara aktif mendampingi para petani mulai dari tahap penyiapan lahan hingga panen, bersinergi dengan berbagai instansi terkait.

“Kami berperan dalam mendukung optimalisasi lahan pertanian dan program pompanisasi, sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.

Kegiatan panen raya ini juga diwarnai dengan aksi sosial berupa pembagian 130 paket sembako kepada warga kurang mampu serta penyerahan 60 kg bibit padi unggul jenis Inpari 16 Pasundan kepada Kelompok Tani Desa Mulyorejo.

Panen raya ini menjadi bukti nyata sinergi antara TNI, pemerintah, dan masyarakat dalam membangun ketahanan pangan yang kokoh dan berkelanjutan.

REDAKSI